Beranda / News

Vaksin Covid-19 Booster Kedua Dimulai Hari Ini, Cek Syaratnya Sebelum ke Faskes

news.terasjakarta.id - Selasa, 24 Januari 2023 | 09:48 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Syarat vaksin Covid-19 booster kedua. (dok. Covid-19.go.id)

Syarat vaksin Covid-19 booster kedua. (dok. Covid-19.go.id)

Penulis : Fitria
Editor : Fitria

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Masyarakat umum usia 18 tahun ke atas bisa mendapatkan vaksin Covid-19 booster kedua mulai hari ini, Selasa (24/1/2023).

Vaksin Covid-19 booster 2 untuk masyarakat umum sebagai upaya percepatan vaksinasi sekaligus meningkatkan proteksi masyarakat Indonesia dari COVID-19.

“Dalam 1-2 minggu ke depan, masyarakat usia lebih dari 18 tahun sudah dapat vaksin booster kedua tanpa menunggu tiket/undangan. Untuk pencatatan masih dilakukan manual sambil menunggu Pcare dan Peduli Lindungi disiapkan,” kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Muhammad Syahril di Jakarta.

Aturan pelaksanaan vaksin Covid-19 terbaru ini tertuang dalam Surat Edaran Nomor HK.02.02/C/380/2023 Tentang Vaksinasi COVID-19 Dosis Booster Ke-2 Bagi kelompok Masyarakat Umum, yang ditetapkan oleh Dirjen Pencegahan dan Pengendalian penyakit pada 20 Januari 2023.

Baca Juga : 8 Kebiasaan Sederhana Perempuan Jepang Demi Dapatkan Perut yang Rata

Lantas, apa saja syarat jika ingin mendapatkan vaksin Covid-19 dosisboosterkedua? Simak informasi selengkapnya yuk.

Syarat vaksin Covid-19 booster 2 untuk masyarakat umum usia 18 tahun ke atas dapat diberikan mulai 24 Januari 2023.

Berikut syarat lengkap vaksin Covid-19 booster 2 untuk masyarakat umum usia 18 tahun ke atas:

- Vaksin Covid-19 booster 2 untuk masyarakat umum usia 18 tahun ke atas diberikan dengan interval 6 bulan sejak vaksinasi dosis booster ke-1

- Covid-19 booster 2 untuk masyarakat umum usia 18 tahun ke atas dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan dan/atau di pos pelayanan vaksinasi COVID-19

Baca Juga : Niat Puasa Sunnah Ayyamul Bidh Lengkap dengan Jadwal dan Keutamaan

Jenis dan dosis vaksin Covid-19 booster 2:

Adapun jenis vaksin yang dapat digunakan adalah vaksin COVID-19 yang telah mendapat Persetujuan Penggunaan Dalam Kondisi Darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan memperhatikan vaksin yang ada.

Selengkapnya, berikut regimen vaksin yang dapat digunakan untuk vaksinasi booster kedua, yaitu:

1. Kombinasi untuk booster pertama Sinovac

– AstraZeneca diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml

– Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml

– Moderna diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

– Sinopharm diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

– Sinovac diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Baca Juga : Mengapa Cokelat Identik dengan Hari Valentine? Ternyata Ini Alasannya

– Zifivax dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

– Indovac diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

– Inavac dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

2. Kombinasi untuk booster pertama AstraZeneca

– Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml

– Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml

– AstraZeneca diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Baca Juga : 5 Kebiasaan Simple Bantu Tingkatkan Kekuatan Otak, Bisa Buat Kamu Auto Pintar

3. Kombinasi untuk booster pertama Pfizer

– Pfizer diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,3 ml

– Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml

– AstraZeneca diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

4. Kombinasi untuk booster pertama Moderna

– Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml

– Pfizer diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,15 ml

Baca Juga : 5 Buah Penurun Kolesterol, Ampuh Cegah Penyakit Jantung

5. Kombinasi untuk booster pertama Janssen (J&J)

– Janssen (J&J) diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

– Pfizer diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,3 ml

– Moderna diberikan separuh dosis (half dose) atau 0,25 ml

6. Kombinasi untuk booster pertama Sinopharm

– Sinopharm diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Baca Juga : Tren Nikah di KUA Kembali Trend, Ini Syarat hingga Biaya yang Harus Disiapkan

– Zivifax diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

7. Kombinasi untuk booster pertama Covovax

– Covovax diberikan dosis penuh (full dose) atau 0,5 ml

Lebih lanjut, Syahril mengimbau kepada masyarakat agar segera melengkapi dosis primer danbooster di fasilitas pelayanan kesehatan atau pos vaksinasi.

“Kepada masyarakat yang memang belum divaksinasi ataupun vaksinasinya belum lengkap, agar secepatnya dilengkapi. Jangan menunda dan jangan pilih-pilih vaksin, karena vaksinasi terbaik adalah vaksinasi yang dilakukan sekarang juga,” pungkas Syahril.

(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link