Beranda / News

BMKG Ungkap Penyebab Gempa di Melanguange Sulut

news.terasjakarta.id - Sabtu, 11 Februari 2023 | 17:45 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Ilustrasi gempa

Ilustrasi gempa

Penulis : Anto
Editor : Anto

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - BMKG (Badan Meteoroligi, Klimatologi dan Geofisiki) mengungkapkan penyebab terjadinya gempa di Melonguange, Sulawesi Utara (Sulut) pada Sabtu (11/2).

Guncangan yang terjadi sekitar pukul 15.55 WIB itu ditengarai karena adanya deformasi atau pergerakan batuan di Lempeng Laut Maluku.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya deformasi batuan dalam Lempeng Laut Maluku," kata Daryono, Kepala Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG dalam keterangannya

Baca Juga : Melonguane Sulut Diguncang Gempa Magnitudo 6.0

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault)," lanjutnya.

Lebih lanjut Daryono mengungkapkan telah terjadi dua kali gempa susulan di sana berkekuatan paling besar magnitudo 4,6.

"Hingga pukul 16.20 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 2 (dua) gempa bumi susulan (aftershock) dengan magnitudo terbesar M 4,6," ujarnya.

Baca Juga : Doyoung NCT Donasi Rp1 Miliar untuk Korban Gempa di Turki dan Suriah

Kemudian getaran gempa juga terasa hingga daerah Tahuna, Siau, hingga Manadi dengan skala II-IV.

"Terasa getaran seakan-akan truk berlalu), dan daerah Manado dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang)," pungkasnya.

Selain itu gempa Sulut ini juga tidak berpotensi tsunami, jadi masyarakat diharapkan tetap tenang.

Sebelumnya BMKG melaporkan gempa magnitudi 6,0 trerjadi di laut dengan jarak 37 kilometer tenggara Melonguane.

Baca Juga : Gempa Turki: Bayi Selamat Setelah Tertimbun Reruntuhan Selama 3 Hari

Lalu kordinat gempa bumi berada pada 3.67 LU (Lintang Utara) dan 126.76 BT (Bujur Timur), dengan kedalaman mencapai 11 kilometer.

Sebagai informasi juga BMKG mencatat dalam sepekan terakhir terjadi 93 gempa bumi di wilayah Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link