JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Perbedaan pandangan terkait penetapan Idul Fitri sudah menjadi hal maklum di kalangan umat muslim Indonesia.

Setidaknya ada dua pandangan berbeda tentang penetapan Idul Fitri ini. Pertama berdasarkan Rukyatul Hilal dan pandangan kedua berdasarkan metode hisab atau perhitungan untuk menentukan posisi hilal.

Dari kedua pandangan yang berbeda ini, Ustadz Adi Hidayat berikan penjelasan terkait masalah ini.

Ustadz Adi Hidayat mengatakan jika terdapat dua metode yang bisa digunakan untuk penentuan Hari Raya Idul Fitri atau 1 Syawal, yaitu Rukyat dan Hisab.

Baca Juga : Soal Pelaksanaan Shalat Idul Fitri, Masjid Istiqlal Tunggu Hasil Sidang Isbat Kemenag

Metode rukyat sendiri merupakan metode yang biasa dipraktikkan pada zaman Nabi Muhammad SAW, termasuk untuk menentukan waktu-waktu ibadah harian, misalnya salat.

Ustadz Adi Hidayat pun menjelaskan jika metode rukyat ini memang sudah menjadi tradisi di era Rasulullah SAW.

Sebab, di masa itu umumnya masyarakat belum atau tidak bisa menulis, membaca apalagi untuk menghitung secara kompleks.

Baca Juga : Tak Ikut Pemerintah, Habib Rizieq Tentukan 1 Syawal Sendiri sesuai Ilmu Falaknya

Kemudian dijelaskan juga dalam sebuah sabda Rasulullah SAW,

"Kita adalah umat yang ummi, tidak menulis dan tidak menghitung. Bulan itu demikian dan demikian, yakni suatu kali 29 hari dan suatu 30 hari". (HR. Bukhari)

Sedangkan, Ustadz Adi Hidayat juga memaparkan untuk metode hisab adalah metode yang diperhitungkan secara kompleks dan detail dengan tingkat akurasi yang cukup tinggi.

Baca Juga : Sidang Isbat Penentuan 1 Syawal 1444 H Digelar Hari Ini, Simak Jadwal Lengkap dan Link Live Streamingnya

Sehingga baru bisa dicoba dan dipraktikkan di era modern saat ini dengan memakai teknologi canggih serta SDM yang mumpuni.

Sidang Isbat Penetapan 1 Syawal 1444 H

Sidang isbat untuk menentukan 1 Syawal 1444 H sekaligus penetapan Lebaran Idul Fitri 2023 akan dilaksanakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) pada hari ini Kamis, 20 April 2023.

Sidang isbat untuk menetapkan hari raya Lebaran 2023 dan 1 Syawal 1444 H, akan dimulai pukul 17.00 WIB dengan membahas Seminar Pemaparan Posisi Hilal yang dilaksanakan secara terbuka.

Setelah itu akan dilakukan penetapan 1 Syawal 1444 H setalah salat maghrib, sekitar pukul 18.15 WIB.

Baca Juga : Menanti Sidang Isbat Penetapan Lebaran Idul Fitri 2023, Jumat atau Sabtu?

Menteri Agama akan memimpin sidang isbat yang digelar hari ini secara tertutup.