JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengungkap fakta terkait kasus kecelakaan bus yang terjun ke sungai di Guci, Tegal, Jawa Tengah.

Adapun bus yang mengangkut puluhan penumpang terjun ke sungai di jalur obyek wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, pada Minggu, 7 Mei 2023.

Akibat kecelakaan tersebut, 1 penumpang dilaporkan tewas, 31 luka-luka, dan 6 orang selamat.

Baca Juga : Tangis Haru Sopir Bus Kecelakaan Guci Tegal Bertemu Istri dan Keluarganya

Senior Investigator KNKT, Ahmad Wildan menyampaikan, sangat kecil kemungkinan ada anak kecil yang memainkan rem tangan saat bus terparkir di kawasan wisata Guci, Tegal.

Menurutnyam dari hasil investigasi, keadaan roda bus masih dalam kondisi terkunci. Sehingga bus berjalan lambat saat tergelincir hingga terjun ke sungai.

"Tuas rem tangan dalam kondisi ditarik pengemudi bus. Pada saat diangkat roda juga terkunci dan bus meluncur dengan lambat atau tertahan rem tangan," ucap Wildan pada Selasa, 9 Mei 2023.

Berdasarkan pemeriksaan awal KNKT, rem tangan bus dalam keadaan berfungsi dengan baik.

Baca Juga : Hotman Paris Siap Bantu Sopir Bus Kecelakaan Guci Tegal Usai Ditetapkan Tersangka

Kendati demikian, KNKT bakal melakukan cek laboratorium Hino untuk mengukur kemampuan rem tangan dapat beban menahan maksimal.

Wildan mengungkapkan, tempat parkir bus tersebut memiliki kontur tanah gembur dengan kemiringan hingga 28 persen.

Namun, KNKT perlu melakukan investigasi lanjut untuk menyimpulkan apa penyebab kecelakaan bus terjun ke sungai di Guci, Tegal.

Baca Juga : Ahli Waris Korban Tewas Kecelakaan Bus Guci Tegal Terima Santunan Rp50 Juta dari Jasa Raharja

Sopir dan Kernet Bus yang Kecelakaan di Guci Tegal Jadi Tersangka

Sopir dan kernet bus yang kecelakaan di kawasan wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah telah ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi.

Kini sopir dan kernet bus yang terjun ke sungai Guci telah ditahan di Polres Tegal.

Penetapan tersangka keduanya usai polisi melakukan gelar perkara pada Rabu, 10 Mei 2023.

"Saat in yang bersangkuta sudah kita tahan. Kami menetapkan sopir dan kernet sebagai tersangka," terang Kapolres Tegal AKBP Muhammad Sajarod pada Kamis, 11 Mei 2023.

Baca Juga : Tempat Pemandian Air Panas di Guci Ditutup Imbas Banjir Bandang

Menurut AKBP Sajarod, sopir berinsial R dan kernet AY tersebut dianggap lalai sehingga menyebabkan kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa dan luka.

Keduanya dijerat Pasal 359 KUHP terkait kealpaan yang menyebabkan kematian orang lain dengan ancaman 5 tahun penjara.

Hotman Paris Siap Bantu Sopir Bus Kecelakaan Guci Tegal

Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mengaku siap untuk membantu sopir bus yang terjerat kasus kecelakaan di Guci, Tegal, Jawa Tengah.

Baca Juga : Jemput Korban Bus Terjun ke Sungai di Guci Tegal, Dinkes Tangsel Kerahkan Puluhan Ambulans

Hotman Paris bersedia untuk membantu proses hukum yang menjerat sopir bus bernama Romyani usai ditetapkan sebagai tersangka pada Kamis, 11 Mei 2023.

Hal itu diketahui melalui unggahan video Hotman Paris yang berisikan tentang Romyani yang ditetapkan sebagai tersangka atas kasus kecelakaan di Guci, Tegal, Jawa Tengah beberapa waktu lalu.

Dalam unggahan Instagram pribadinya pada Sabtu,13 Mei 2023, Hotman paris menyebut dirinya diminta oleh masyarakat Indonesia untuk membela sang sopir.

Menanggapi permintaan tersebut, Hotman Paris pun siap untuk bergerak membantu Romyani.

Baca Juga : Polisi Bakal Cek Sistem Pengereman Bus yang Terjun ke Sungai di Guci Tegal

Akan tetapi, dirinya masih membutuhkan rincian data dan detail sebagai dasar pembelaannya.

Hotman memperlihatkan momen mengharukan di mana sang sopir berpamitan dengan istri dan anaknya karena tak bisa pulang dan tinggal lebih lama.