Beranda / News

Anies Punya 4 Solusi Atasi Polusi Udara Jakarta, Salah Satunya Pasang Sensor

news.terasjakarta.id - Rabu, 16 Agustus 2023 | 17:04 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Anies Baswedan

Bacapres Anies Baswedan punya 4 soulusi atasi polusi udara Jakarta. (foto: terasjakarta)

Penulis : Cahyono
Editor : Cahyono

JAKARTA, YERASJAKARTA.ID - Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan punya 4 solusi untuk atasi polusi udara di Jakarta.

Anies mengatakan solusi pertama yakni dengan memasang sensor polusi udara.

Menurutnya, polusi udara tak hanya terjadi di Jakarta namun di kota-kota besar lainnya seperti Banten dan Lampung.

Baca Juga : 970.000 Kendaraan di Jakarta Telah Ikut Uji Emisi. Perketat Aturan Perbaiki Polusi Udara!

Kemudian kata Anies polusi udara juga tak hanya bersumber dari aktivitas dalam kota juga berasal dari luar kota.

Menurutnya, salah satu penyebab kualitas udara Jakarta sangat buruk yakni dari pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang cerobongnya menghasilkan polusi.

"Apa itu? Banyak pembangkit listrik tenaga uap yang kemudian cerobongnya menghasilkan polutan. Ketika arah anginnya bergerak ke arah Jakarta, maka dia tertangkap oleh sensor," terang Anies di acara 'Desak Anies' di Pos Bloc, Jakarta pada Selasa, 15 Agustus 2023.

Anies berpendapat di seluruh Indonesia harus dipasang sensor agar bisa mengetahui kualitas udara di masing-masing kota.

Baca Juga : Polusi Udara Indonesia Buruk! Kemenkes Sediakan Alat Tes Paru-Paru Spirometri di Setiap Puskesmas

"Di seluruh Indonesia harus dipasang sensor polusi udara sehingga kita mengetahui kualitas udara bukan hanya di Jakarta, tetapi berbagai wilayah yang dekat dengan wilayah industri. Supaya kita bisa melindungi seluruh rakyat," kata Anies.

Anies mengatakan, harga sensor pendeteksi polusi tidak mahal.

Lalu yang kedua, harus dimulai transisi pembangkit energi tak terbarukan menjadi energi terbarukan.

Baca Juga : Soal Kebijakan 4 in 1 untuk Solusi Atasi Polusi Jakarta, Warganet: Para Pejabat Naik Trasportasi Umum Aja!

Solusi ketiga, adalah penggunaan fasilitas umum yang berbasis listrik.

Dan terakhir keempat, lanjut Anies, harus diperbanyak kawasan hijau di setiap perkotaan.

"Itu contoh road map yang bisa kita kerjakan," pungkas Anies.

Baca Juga : Polusi Udara Jakarta Makin Parah, Presiden Jokowi Arahkan PNS DKI Mulai WFH Per September 2023

Kualitas Udara Jakarta Siang Ini Terburuk di Dunia

Kualitas udara di Jakarta terburuk di dunia siang ini pada Rabu, 16 Agustus 2023.

Berdasarkan IQAir, pukul 14.13 WIB, indeks kualitas udara di Jakarta tercatat di angka 167, menduduki peringkat pertama kota dengan polusi terburuk di dunia.

Sementara untuk nilai polutan utama yakni PM 2,5 dan konsentrasi 86.4 µg/m³ (mikrogram per meter kubik).

Baca Juga : Atasi Polusi Udara Jakarta, Heru Budi Minta Swasta Terapkan Hybrid Working

"Konsentrasi PM 2.5 di Jakarta saat ini 17,3 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO," tulis IQAir.

Adapun angka kualitas udara di Jakarta tersebut didapat dari 5 sumber data dan 20 kontributor yakni dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), PurpleAir, dan AirNow.

Sementara untuk peringkat kedua kota besar yang memiliki kualitas udara terburuk di dunia saat ini berada di Doha, Qatar dengan angka kualitas udara 163.

Sementara yang menduduki peringkat ketiga kualitas udara terburuk di dunia yakni Kuching, Malaysia dengan angka 155.

Baca Juga : Waduh! Kualitas Udara di Jakarta Hari Ini Tidak Sehat, Wamenkes Ajak Masyarakat Atasi Polusi

Angka kualitas udara di Jakarta pada siang ini lebih buruk ketimbang kualitas udara pagi tadi.

Berdasarkan IQAir, kualitas udara Jakarta pada Rabu 16 Agustus 2023 pagi berada di peringkat keempat terburuk di dunia dengan angka 156.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link