Beranda / News

Pemotor Kecelakaan Diduga Tertimpa Baliho Caleg yang Ambruk di Jalur Busway, Warganet: Impas Sama-Sama Salah

news.terasjakarta.id - Sabtu, 20 Januari 2024 | 10:42 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Kecelakaan Baliho Caleg

Pemotor kecelakaan diduga karena baliho caleg ambruk di jalur busway. (Foto: Instagram @jakartaselatan24jam)

Penulis : Adinda Salsabila
Editor : Adinda Salsabila

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Pemotor mengalami kecelakaan di jalur Transjakarta pada Sabtu, 20 Januari 2024 pagi.

Kecelakaan yang dialami pemotor tersebut terjadi saat masuk jalur Transjakarta dan diduga terkena baliho calon anggota dewan legislatif (caleg) yang ambruk akibat angin kencang.

Peristiwa kecelakaan karena diduga baliho caleg yang ambruk itu terjadi di Jalan Daan Mogot, Duri Kepa, Kebun Jeruk.

Baca Juga : Kakek-Nenek Kecelakaan di Flyover Kuningan Tertimpa Bendera Parpol, Korban Dilarikan ke RS

"Terjadi lagi, pemotor yang masuk jalur Transjakarta alami laka diduga usai terkena baliho caleg yang ambruk akibat diterpa angin kencang di Jl Daan Mogot, Duri Kepa, Kebon Jeruk titik kenal Indosiar," tulis Instagram @jakartabarat24jam.

Berdasarkan rekaman yang dibagikan, pemotor yang melanggar aturan lalu lintas karena masuk jalur busway itu terlihat terlentang.

Beberapa pengendara yang juga tengah melintas pun nampak membantu pengendara motor yang jatuh tersebut.

Mereka membantu pengendara yang mengalami kecelakaan dan membenarkan letak baliho caleg yang terjatuh.

Baca Juga : Viral Dejan/Gloria Dilarang Kibarkan Bendera Indonesia di Syed Modi International 2023, Ini Alasannya

Akibatnya, beberapa pengendaraan kendaraan roda dua yang melintas di jalur busway sempat terhambat.

Usai kejadian tersebut ramai di media sosial, berbagai tanggapan pun ramai di kolom komentar.

Tak sedikit dari warganet yang tak membenarkan aksi pemotor yang melintas di jalur busway.

Sebab, jalur busway dilarang untuk dilintasi oleh kendaraan roda dua maupun roda empat dan hanya dikhususkan bagi bus Transjakarta yang melintas.

Selain itu, tak sedikit juga yang memberikan imbauan agar baliho caleg terpasang sesuai dengan aturan.

"Yang naro baliho salah, yang masuk jalur tj (Transjakarta) juga salah," kata @_ak*****.

"Alam pun kagak seneng lo pada lewat jalur busway. Lewat angin tumbangkan baliho biar kena lu pada yang langgar," tulis @ro****.

"Belum terpilih aja udah nyusahin," komentar @den******.

"Lagi ngapain masuk jalur busway?" ujar @ock*****.

"Yaudah kan impas sama-sama salah, siape suruh masuk jalur trans," komentar @rr*****.

"Masuk jalur transjakarta? Andai kata kalau ga masuk jalur transjakarta, ga akan jadi korban," kata @feb*****.

Sebagai informasi, kecelakaan akibat alat peraga kampanye (APK) bukan kali pertama terjadi, terlebih di Jakarta.

Beberapa waktu lalu, pengendara motor mengalami kecelakaan di flyover Kuningan.

Kecelakaan yang dialami oleh kakek-nenek itu diakibatkan tertima bendera partai yang terpasang di sepanjang pinggir flyover.

Akibatnya, orban mengalami luka di bagian kaki.

Berdasarkan pemeriksaan di lokasi, ada 12 bendera parpol yang roboh.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by JAKBAR 24 JAM (@jakartabarat24jam)

"Ada 12 bendera yang posisi tiangnya roboh dan membahayakan pengguna jalan," Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Yunior Kanitero.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link