Beranda / News

Kronologi Bule Ngamuk dan Tantang Duel dengan Pecalang saat Melasti di Bali

news.terasjakarta.id - Rabu, 22 Maret 2023 | 08:15 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Video viral bule amuk pecalang dan tantang duel di Bali karena tak terima tidak diberi jalan ketika melewati prosesi adat Melasti. (terasjakarta.id/ist)

Video viral bule amuk pecalang dan tantang duel di Bali karena tak terima tidak diberi jalan ketika melewati prosesi adat Melasti. (terasjakarta.id/ist)

Penulis : Rury Pramesti
Editor : Rury Pramesti

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Sebuah video tentang bule yang mengamuk dan berkelahi hingga ingin tantang duel dengan pecalang Bali tengah menjadi sorotan netizen.

Pasalnya, dari rekaman yang beredar tersebut diketahui bahwa bule atau Warga Negara Asing itu membuat keributan dengan pecalang saat upacara Melasti.

Sebagai informasi, pecalang di Bali dikenal sebagai polisi yang menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut.

Di Bali, pecalang sangat dihormati dan dihargai, sebab mereka menjalankan tugas yang membantu dan menjaga untuk amankan wilayah Bali.

Baca Juga : Viral! Turis Asing di Bali Amuk Pecalang karena Tidak Dikasih Jalan

Dari kejadian ini, sontak warga lokal Bali merasa marah, lantaran aksi Bule itu sudah merusak upacara Melasti yang sedang digelar dan tidak menghormati pecalang yang sudah mengimbau untuk tidak melewati jalan tersebut

Namun bule ini tidak terima dan akhirnya malah mengamuk dan menantang sang pencalang untuk duel.

Adapun kronologi peristiwa pecalang tersebut ditantang duel dengan bule pada Minggu (19/3/2023).

Baca Juga : Mengenal Pecalang di Bali dan Syarat Jadi Anggotanya

Kronologi Bule Ngamuk dan Tantang Pecalang Duel saat Melasti di Bali

Melansir dari pernyataan Bendesa Adat Pecatu, Made Sumerta mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Minggu, 19 Maret 2023.

Sumerta menerangkan saat itu sedang terjadi upacara Melasti yang digelar di Jalan Labuan Sait.

Keributan mulai terjadi ketika aksi bule itu mengendarai sepeda motor dan melewati upacara Melasti yang tengah dilaksanakan oleh umat Hindu di Bali.

Untuk menghormati umat Hindu yang sedang beribadah, para pencalang mencoba untuk mengimbau bule agar tidak melewati jalan tersebut atau setidaknya berjalan dengan lambat menggunakan sepeda motor.

Baca Juga : 10 Ucapan Selamat Hari Raya Nyepi 2023 dalam Bahasa Bali dan Indonesia

Namun, bule itu tak terima dan malah mengamuk karena imbauan yang diberikan oleh pecalang. Bahkan bule ini melontarkan kata-kata yang kurang pantas, serta ingin mengajak duel pecalang.

Tak hanya itu, pecalang yang tugasnya hanya mengamankan situasi wilayah yang sedang menjalani prosesi Melasti, justru dituduh oleh bule karena menyentuh pacar yang sedang duduk di motor.

Dari video unggahan di media sosial, terlihat juga bahwa bule itu menghampiri satu pecalang dan berdebat.

Akhirnya karena situasi sudah tidak kondusif, pecalang lain mulai menghentikan aksi dari bule yang mengamuk di tengah prosesi upacara Melasti.

Baca Juga : Ogoh-ogoh Identik Hari Raya Nyepi, Apa Itu?

Sebelumnya, diketahui upacara Melasti merupakan salah satu tradisi pensucian untuk diri, benda sakral atau Pura yang dilakukan umat Hindu menjelang Hari Raya Nyepi.

Tradisi Melasti ini dilaksanakan sebelum Hari Raya Nyepi dan dilakukan di Tirta Amerta atau sumber air yang posisinya berada di pantai atau danau untuk membasuh kotoran alam dengan air kehidupan.

Tindak bule yang membuat keributan ini bukan yang pertama kali, sebelumnya banyak juga bule yang kerap mencari keributan karena sering tidak menaati aturan dan tidak menghargai budaya di Bali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link