Beranda / News

Tak Ada Capres  yang Hadir di Aksi Buruh May Day 2023, Said Iqbal: Ganjar Tak Bisa, Anies Tak Respon

news.terasjakarta.id - Senin, 1 Mei 2023 | 15:58 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan, bakal Capres Anies Baswedan tak merespon undangan hadiri aksi buruh May Day 2023. (Foto: Dok)

Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan, bakal Capres Anies Baswedan tak merespon undangan hadiri aksi buruh May Day 2023. (Foto: Dok)

Penulis : Cahyono
Editor : Cahyono

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Presiden Partai Buruh Saiq Iqbal memberikan alasan terkait tak ada satupun yang hadir pada aksi peringatan hari buruh internasional atau May Day pada Senin, 1 Mei 2023.

Said Iqbal mengungkapkan, pihaknya sudah mengundang dua bakal calon presiden (capres) di peringatan hari buruh.

Namun, kedua bakal capres uang diundang yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan tak ada yang berkenan hadir.

Baca Juga : Aksi May Day 2023: Ribuan Buruh Dilarang Gelar Demo Depan Istana Negara, Bertolak ke Istora Senayan

Ganjar Pranowo disebut tak bisa datang karena dipanggil partainya.

"Kami rencananya ada dua capres yang mau hadir yang diundang Bung Andi Gani, tapi saya dapat informasi beliau dipanggil oleh partainya sehingga beliau tidak bisa datang ke sini karena menghadap partainya mempersiapkan mungkin kampanye-kampanye, dengan demikian saya nyatakan beliau tidak bisa hadir, Pak Ganjar Pranowo," kata Said Iqbal saat konferensi pers di Istora Senayan pada Senin, 1 Mei 2023.

Sementara Anies Baswedan tak memberikan respon sama sekali terhadap undangan buruh di May Day 2023.

"Pak Anies tidak memberikan respons apapun, tidak sama sekali," terang Said Iqbal.

Baca Juga : 7 Tuntutan Buruh Hari Ini di Aksi May Day 2023 Depan Istana Negera dan Gedung Mahkama Konstitusi

Tak hanya Ganjar dan Anies, Najwa Shihab yang juga terpilih sebagai capres dalam rakernas Partai Buruh juga tidak dapat hadir ke acara May Day Fiesta.

Amankan Aksi Buruh saat May Day 2023, Polda Metro Terjunkan 4.200 Personel

Polda Metro Jaya menerjunkan 4.200 personel untuk mengamankan aksi May Day 2023, di Jakarta.

Adapun hari buruh atau May Day diperingati setiap tanggal 1 Mei.

Baca Juga : Persiapan May Day: 50.000 Buruh Siap Demo Turun ke Jalan, Ini Titik Lokasinya di Jakarta

Untuk mengamankan aksi buruh pada May Day, Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengatakan pihaknya bakal menerjunkan ribuan unsur gabungan dari TNI/Polri, Satpol PP.

Dia memaparkan, ada 4.200 personel yang diturunkan untuk pengamanan aksi May Day 2023.

"Tadi rekan-rekan menyaksikan ini adalah semacam persiapan kita menghadapi pengamanan event masyarakat yang dianggap besar," kata di gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Jumat 28 April 2023.

Baca Juga : May Day: Hari Buruh Diperingati Setiap 1 Mei, Intip Sejarahnya

Selain itu, pihak TNI juga menyiagakan 3.500 personel stand by yang siap diterjunkan saat dibutuhkan.

Irjen Karyoto menuturkan akan ada dua titik lokasi May Day yang jadi fokus pengamanan yakni di depan gedung DPR RI dan Patung Kuda, Jakarta Pusat.

"Ada dua titik di Patung Kuda dan di gedung DPR, itu yang pemusatan agak besar dan juga ada di Jakarta Utara dan Jakarta Timur," pungkasnya.

Sebelumnya, Presiden Partai Buruh dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan Demo di Hari Buruh atau May Day akan dilaksanakan serentak seluruh Indonesia.

Baca Juga : Buruh Demo Besar-besaran di DPR, Tolak Perppu Omnibus Law Cipta Kerja

Titik lokasi demo hari buruh ini akan digelar di kawasan Istana Negara, Gedung Mahkamah Konstitusi, Istora Senayan hingga di Kantor Gubernur DKI Jakarta.

Aksi ini akan diikuti sekitar 50 ribu buruh, namun jumlah tersebut masih terbilang jauh dari target yakni 100 ribu ribu pendemo atau buruh.

Said Iqbal mengatakan bahwa kali ini memang sebagian pekerja mengambil tambahan cuti bersama Lebaran 2023.

"Agak sulit saat ini mengumpulkan masa, karena sebagian buruh akan kembali bekerja masuk pada tanggal 2 Mei 2023" ungkapnya.

Baca Juga : Amankan Aksi Buruh saat May Day 2023, Polda Metro Terjunkan 4.200 Personel

Tak hanya itu, Said Iqbal juga menuturkan May Day akan ditutup dengan orasi politik presiden Partai Buruh terkait sikap partai buruh menjelang pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link