Beranda / News

Usai Kecelakaan Tewaskan Bocah SD di Bekasi, Sopir Bus TNI AD Diperiksa di Pomdam Jaya

news.terasjakarta.id - Rabu, 17 Mei 2023 | 15:50 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Ilustrasi bocah SD tewas terlindas bus TNI AD di Bekasi. (foto: ist)

Ilustrasi bocah SD tewas terlindas bus TNI AD di Bekasi. (foto: ist)

Penulis : Cahyono
Editor : Cahyono

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Sopir Bus TNI AD Serka BW jalani pemeriksaan di Pomdam Jaya usai kecelakaan yang tewaskan bocah SD QA (12) di Kabupaten Bekasi.

Adapun bocah SD nahas itu tewas terlindas bus TNI AD di Jalan Pilar, Desa Karangsetia, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi pada Selasa, 16 Mei 2023.

"Pengemudi sedang diperiksa, termasuk saksi-saksi di TKP," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen Hamim Tohari saat dihubungi wartawan pada Rabu, 17 Mei 2023.

Baca Juga : Angka Kematian Kecelakaan pada Mudik Lebaran 2023 Turun 25 Persen

Hamim mengatakan pemeriksaan sopir bus TNI AD dilakukan untuk mengusut tuntas kasus kecelakaan tersebut.

Pemeriksaan juga untuk mendalami apakah ada kelalaian dari Serka BW selaku pengemudi bus pada kecelakaan yang menewaskan bocah SD di Bekasi.

"Pemeriksaan untuk mengetahui secara lengkap kejadiannya, apakah karena kelalaian pengemudi bus atau karena masalah lain," pungkasnya.

Kronologis Bocah SD Terlindas Bus TNI hingga Tewas di Bekasi

Baca Juga : KNKT Ungkap Fakta Kasus Kecelakaan Bus Terjun ke Sungai di Guci, Rem Tangan Berfungsi Baik

Bocah SD tewas terlindas bus TNI AD di Jalan Pilar, Desa Karangsetia, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi pada Selasa, 16 Mei 2023.

Dilansir dari akun Instagram @kabarnegri, kronologis kecelakaan bermula ketika motor Yamaha Mio bernomor polisi B 3284 KYG dikendarai seorang ibu membonceng anaknya yang masih SD melintas di Jalan Pilar, Kabupaten Bekasi pada pukul 08.00 WIB.

Kemudian, diduga tersenggol, anak yang membonceng tersebut terjatuh dan terlindas bus TNI yang melintas.

"Mobil bus TNI bawa rombongan mengarah bersamaan dengan pengendara motor dari Blokang menuju Pilar, tiba-tiba ibu yang membawa anaknya berangkat sekolah terjatuh dan terlindas bus di bagian ban belakang dan meninggal dunia," kata saksi mata Tanto (52).

Baca Juga : Balik ke Jakarta, 3 Pemudik dari Jember Tewas Kecelakaan di Tol Cipali

Tanto menjelaskan, sebelum terjatuh, pengendara motor tersebut sempat menyenggol gerobak pedagang kaki lima yang melintas di tepi jalan.

Motor yang dikendarai si ibu tersebut oleng ke kanan jalan.

"Kata warga nyenggol gerobak bubur dan nyangkut stang lalu jatuh ke kanan, sang ibu ketiban motor sedangkan anaknya jatuh ke kanan dan terlindas bus di bagian kekepala terangnya.

Sementara itu, Yanto (53) pemilik gerobak bubur menjelaskan, saat dirinya berjalan mengarah ke Jalan Pilar, tiba-tiba seorang pengendara motor menyenggol dan stang kemudinya tersangkut.

Baca Juga : Kecelakaan Bus Jemaah Umrah Tewaskan 20 Orang, KJRI Memastikan Tidak Ada Korban WNI

"Ibu-ibu mau nyalip nyenggol gerobak saya dan mengenai setang motor terpental ke kanan, pas jatuh posisi anaknya ke kanan jalan dan terlindas bus dari belakang," ucap Yanto.

Warga yang melihat kejadian tersebut langsung berusaha memberikan pertolongan dengan mengevakuasi menggunakan angkot.

Namun nahas nyawa bocah SD tersebut tidak dapat di selamatkan.

Baca Juga : Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang-Solo, 6 Orang Tewas

"Sama warga sudah diamankan ke pinggir jalan dan dilarikan ke rumah sakit menggunakan angkot sudah meninggal dunia," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link