Beranda / News

Viral! Bocah 8 Tahun Tewas Mengenaskan Dililit Ular Piton saat Tidur di Rumah Kebun

news.terasjakarta.id - Minggu, 9 Juli 2023 | 10:00 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link

Bocah delapan tahun dililit ular piton saat sedang tertidur bersama neneknya. (Foto: Freepik)

Penulis : Syifa Lulu Aulia
Editor : Syifa Lulu Aulia

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Viral bocah delapan tahun tewas mengenaskan usai dililit ular piton saat sedang tertidur bersama neneknya.

Bocah delapan tahun bernama Laode Ardin meninggal dunia akibat lilitan ular piton berukuran delapan meter di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara.

Insiden ini terjadi pada Kamis, 6 Juli 2023 sekitar pukul 20.30 WITA. Saat itu Laode bersama sang nenek sedang tertidur dirumah kebun di Desa Lapole, Kecamatan Maligano.

Tanpa disadari, terdapat seekor ular piton besar delapan meter masuk kedalam rumahnya ketika mereka sedang tertidur.

Baca Juga : Bocah SD di Medan Meninggal setelah Diduga Dianiaya Kakak Kelas

Kamarudin selaku Kepala Desa Lapole, menjelaskan kronologi kejadian yang menimpa bocah malang tersebut.

Mulanyaa korban bersama saudara dan neneknya pergi ke kebun saat hari mulai gelap, kemudian mereka tertidur di rumah kebunnya.

Koamarudin menjelaskan, sang nenek merasa sedang dipeluk oleh korban, namun terasa sangat licin. Kemudian ia terbangun dan mendapati korban sang cucu telah dililit ular.

Baca Juga : Heroik! Bocah 3 Tahun Gagalkan Penculikan Anak Denjaka di Komplek Marinir, Begini Kronologisnya

"Neneknya ini dia peluk korban tapi dia rasa licin, lalu dia terbangun kaget ular sudah melilit korban," jelas Kamarudin.

Mengetahui terdapat korban lilitan ular, warga di daerah tersebut mengamuk dan menebas kepala ular piton itu saat mengevakuasi korban.

Ular piton tersebut kemudian dibakar sehari setelah korban tewas dililit pada Jumat, 7 Juli 2023 pukul 11.00 WITA.

Baca Juga : Viral! Bocah 5 Tahun Meninggal Usai Digigit Anjing Rabies Peliharaan Orang Tuanya

Ular yang mililit korban hingga tewas ini, dibakar atas kesepakatan warga dengan keluarga korban.

Kamarudin juga menerangkan awalnya para warga lebih dulu mengevakuasi korban ke rumah keluarganya, kemudian esok harinya ular tersebut dievakuasi dari kebun sang nenek untuk dibawa ke rumah keluarga korban, untuk diperlihatkan kepada orang tua Laode Ardin.

"Dibawa karena untuk memperlihatkan kepada orang tuanya yang datang dari luar daerah yang gigit anaknya," jelas Kamarudin.

Baca Juga : Viral! Bocah 4 Tahun Meninggal Dunia akibat Digigit Anjing Rabies, Ini Gejalanya Jika Terinfeksi

Kemudian, ular dengan panjang delapan meter ini segera dibakar di dekat rumah korban

"Jadi ularnya dibakar di dekat rumahnya sekitar korban, baru korban dikebumikan,"lanjutnya.

Ia juga menerangkan pembakaran ular di daerah tersebut sudah biasa dilakukan dan bukan menjadi tradisi adat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link