JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Seorang pelajar SMK menjadi korban penyiraman air keras di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur (Jaktim) oleh siswa lain pada Selasa, 8 Agustus 2023.

Detik-detik pelajar SMK yang disiram air keras oleh pelajar lain dibagikan oleh akun Instagram @kameraperistiwa.

Dalam rekaman CCTV yang diunggah memperlihatkan kondisi lalu lintas di Jalan Pisangan Lama III, Pisangan Timur, Pulogadung, Jakarta Timur ramai lancar.

Baca Juga : Viral! Mobil Dinas Pemkot Lubuklinggau Terobos Jalan Cor Basah, Pekerja Proyek Cuma Bisa Ngedumel

Sejumlah kendaraan roda dua nampak berlalu lalang di kedua sisinya.

Mulanya kondisi jalan nampak biasa saja, hingga sekitar pukul 15.37 WIB, segerombolan pelajar melewati jalan tersebut dan tak lama dari sisi yang berlawanan, nampak seorang pelajar yang berboncengan tiba-tiba berhenti.

Diketahui pelajar yang bernama Abidzar (16) itu disiram menggunakan air keras oleh pelajar lain.

Abidzar disiram oleh pengendara sepeda motor yang ditumpangi oleh tiga peajar ke bagian wajahnya.

Baca Juga : Viral! Lalat Hijau Ditemukan dalam Air Minum Kemasan Tersegel, Bagaimana Bisa?

Usai melakukan perbuatan buruk tersebut, tiga pelajar yang menjadi dalang penyiraman tersebut langsung kabur.

Pelajar SMK Disiram Air Keras di Pulogadung Tak Adu Cekcok

Abidzar yang secara tiba-tiba mendapatkan perlakuan tersebut pun langsung berhenti dan memegangi area matanya.

Baca Juga : Arti Kata 'Moots' Bahasa Gaul yang Viral di TikTok dan Twitter, Punya Kesamaan dengan Mutual!

Menurut saksi mata, Muhammad Fatah (10) tak terjadi adu cekcok antara korban maupun pelaku yang indentitas sekolahnya itu tidak diketahui.

Peristiwa itu tiba-tiba saja terjadi dengan pelaku yang masih mengenakan seragam sekolahnya menyiramkan air keras yang sudah disiapkan di dalam wadah kemasan botol mineral.

"Setelah disiram korban (Abidzar) langsung berhenti memegangi matanya," ujar Fatah.

Mulanya, warga yang berada disekitar lokasi tidak mengetahui insiden yang terjadi.

Baca Juga : Viral! Mahasiswa Baru UIN Raden Mas Said Surakarta Diminta Daftar Pinjol, Rektor Turun Tangan

Namun, akhirnya mengetahui setelah teman korban yang diboncenginya memberitahukannya.

"Awalnya warga nggak tahu dia (korban) kenapa. Baru tahu pas temannya yang dibonceng biang kalau disiram," papar Fatah.

Pelajar SMK Disiram Air Keras Menyebabkan Luka Bakar di Area Wajah hingga Dada

Lebih lanjut, diungkapkan juga akibat dari aksi penyiraman air keras itu menyebabkan kulit di bagian wajah, leher, area sekitar dada, hingga pundak pelajar Abidzar melepuh dan seketika terkelupas.

Baca Juga : Viral! Curhat Sopir Bus Pariwisata Bayar Parkir Rp140 Ribu di Pantai Berawa

Saat mendapati korban terluka, warga yag berada disekitar lokasi pun bergegas memberikan pertolongan pertama dengan mengguyur area tubuh yang terluka dengan air.

Tak hanya itu, warga pun juga membawa korban ke RSUD Matraman.

"Karena lukanya parah jadi saya bawa ke RSUD Matraman. Kalau pelaku habis kejadian langsung kabur, sempat dikejar tapi nggak kena," paparnya.

Baca Juga : Viral! Pengendara Motor Diduga Pesugihan Lempar Uang ke Jalanan, Aksinya Terekam CCTV

Pelajar SMK Disiram Air Keras di Pulogadung Terluka Parah

Kemudian, Fatah mengungkapkan luka yang diderita Abidzar berada di area wajah.

Kedua bagian mata korban mengalami luka parah yang membuatnya sulit untuk membuka mata.

Diketahui, setelah mendapat penanganan medis di RSUD Matraman, korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Baca Juga : Viral! Pemilik Mobil Ngamuk Kartu E-Money Ditukar Tukang Cuci Mobil

Namun, sebelum dipindahkan ke RSCM, keluarga korban hingga anggota kepolisian dari Polsek Pulogadung nampak hadir.

Pihak Kepolisian Olah TKP dan Amankan Bukti Botol Air Keras

Malam harinya, Unit Reskrim Pulogadung langsung melakukan olah tempat perkara kejadian (TKP) serta mengamankan bukti.

Baca Juga : Viral! Mariana 41 Tahun di Kalbar Mau Dinikahi Kevin Remaja 16 Tahun: Badannya Besar, Sudah Kerja Juga

Bukti tersebut didapatkan oleh kepolisian berupa botol mineral yang diduga sebagai wadah air keras yang dibawa oleh pelaku yang juga merupakan pelajar.

Tak hanya itu, polisi juga mengankan rekaman CCTV dari pertokoan di lokasi dan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi untuk keperluan penyelidikan.