Beranda / News

Pesawat Susi Air di Papua Diduga Dibakar KKB, Susi Pudjiastuti Mohon Doa dan Dukungan

news.terasjakarta.id - Selasa, 7 Februari 2023 | 14:43 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Pesawat Susi Air diduga dibakar KKB Papua di Nduga. (ist)

Pesawat Susi Air diduga dibakar KKB Papua di Nduga. (ist)

Penulis : Cahyono
Editor : Cahyono

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Pesawat Susi Air terbakar di Nduga, Papua Tengah pada Selasa 7 Februari 2023.

Pesawat Susi Air yang terbakar tersebut membawa penumpang dan barang.

Pendiri maskapai penerbangan Susi Air, Susi Pudjiastuti meminta doa agar seluruh awak pesawat selamat dari kejadian tersebut.

Baca Juga : BNPB: Total 122 Bencana Alam Terjadi di Tahun 2023, Sebanyak 377.924 Orang Mengungsi

"Mohon dukungan & doa semoga pilot kami di Nduga Paro diberi lindungan Alloh SWT, bisa kami jemput selamat," kata Susi Pudjiastuti melalui cuitan akun Twitter pribadinya @susipudjiastuti.

Adapun pesawat yang terbakar berjenis Pilatus Porter terbang dari Timika pukul 05.33 WIT dan dijadwalkan mendarat di Bandara Moses Kilangin Timika pada pukul 07.40 WIT.

Sementara berat total muatan pesawat Susi Air yang terbakar seberat 452 Kg.

Pihak pesawat Susi Air hingga kini masih menyelidiki terkait adanya sabotase dari gerakan kelompok tertentu untuk melakukan pembakaran.

Baca Juga : 2023 Potensi Kemarau Panjang, BNPB Siapkan TMC dan 49 Helikopter Water Bombing Cegah Karhutla

Pihak Susi Air menduga terbakarnya pesawat bukan karena gangguan teknis karena pesawat dapat mendarat dan parkir dengan selamat.

Sementara menurut Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri mengatakan, diduga pesawat Susi Air dibakar oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB).

"Ada laporan pesawat Susi Air yang dibakar KKB di Paro, Nduga," kata Irjen Mathius Fakhiri.

Baca Juga : Kapolri Minta Usut Tuntas Kecelakaan Menewaskan Mahasiswa UI Hasya Attalah Syahputra

Saat ini aparat dari TNI/Polri dari Ops Damai Cartenz sedang melakukan investigasi terkait terbakarnya pesawat Susi Air yang dipiloti Philips Max Marthin warga berkebangsaan Selandia Baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link