Beranda / News

Heboh! Rombongan Pesepeda Masuk Tol, PT Jasamarga Masih Melacak Pelanggar

news.terasjakarta.id - Senin, 27 Februari 2023 | 12:54 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Video yang menampilkan beberapa pesepeda melintas di bahu jalan tol menjadi viral di media sosial pada hari Minggu (26/2). (instagram/@b2w_indonesia)

Video yang menampilkan beberapa pesepeda melintas di bahu jalan tol menjadi viral di media sosial pada hari Minggu (26/2). (instagram/@b2w_indonesia)

Penulis : Riza Alamas
Editor : Riza Alamas

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID-- Sebuah rekaman video viral yang memperlihatkan empat pesepeda road bike melintasi jalan tol telah menjadi perbincangan di media sosial.

Dalam rekaman video tersebut, rombongan pesepeda tersebut terlihat beriringan masuk Tol Jakarta-Cikampek (Japek) melalui Gerbang Tol Pondok Gede.

Dalam video tersebut, terlihat 4 pesepeda road bike berjalan sejajar di bahu jalan tol dan menjadi viral karena saat itu lalu lintas di jalan tol sedang ramai.

Baca Juga : Polisi Periksa 10 Orang Terkait Kasus Penganiayaan Mario Dandy Satrio

"Informasi sepeda masuk tol, Pondok Gede," ujar seorang pria dalam video viral yang diunggah ke media sosial tersebut.

PT Jasamarga Transjawa Tol mengeluarkan pernyataan terkait insiden ini.

Pihak tol menyebutkan bahwa rombongan pesepeda tersebut masuk melalui pintu tol Pondok Gede Barat pada Jumat, 25 Februari 2023.

Nouval M Rizky, Plt. Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamasga Transjawa Tol mengatakan bahwa pihaknya bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Operator sedang melakukan pengecekan di lapangan terkait video viral pesepeda masuk jalan tol.

Baca Juga : 24 RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan Deras

Berdasarkan rekaman CCTV, rombongan pesepeda tersebut masuk melalui Gerbang Tol Pondok Gede Barat.

Ia mengatakan bahwa terpantau dari CCTV di jalan tol tersebut, rombongan pesepeda masuk melalui Gerbang Tol Pondok Gede Barat pada hari Jumat (24/2) pukul 14.25 WIB.

Jasa Marga menyayangkan perilaku pesepeda tersebut karena sepeda sebenarnya dilarang masuk ke jalan tol karena membahayakan.

Baca Juga : Bendung Katulampa Bogor Siaga III, Warga DKI Diminta Waspada Banjir

Jasa Marga sudah memasang rambu-rambu di akses masuk jalan tol sebagai tanda larangan sepeda masuk tol, dengan tujuan untuk menjaga keselamatan pesepeda dan pengguna jalan tol lainnya.

Ia mengatakan bahwa jalan tol sebenarnya sangat berbahaya dilalui oleh non kendaraan bermotor, Karena spesifikasi rancang bangunnya ditujukan khusus untuk kendaraan bermotor roda 4 atau lebih.

Saat ini, pihak terkait bersama dengan Kepolisian Patroli Jalan Raya masih melacak identitas pesepeda yang terekam masuk tol yang sempat viral hari Minggu kemarin.

Komunitas Bike to Work Ikut Berkomentar

Baca Juga : Pesawat Garuda Indonesia Tak Bisa Mendarat di Bandara Soetta, Terpaksa Harus Putar Balik

Video yang menampilkan beberapa pesepeda melintas di bahu jalan tol menjadi viral di media sosial pada hari Minggu (26/2) diunggah oleh akun Instagram komunitas pesepeda Bike to Work (B2W), @b2w_indonesia, pada hari Minggu siang.

Menurut Ketua B2W Fahmi Siamima, aksi para pesepeda itu terjadi pada hari Sabtu (25/2/2023) di Tol Jagorawi, setelah wilayah Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat.

Meskipun begitu, Fahmi mengaku tidak mengetahui apakah para pesepeda itu warga Tanah Air atau bukan.

Baca Juga : Penjualan Tiket Kereta Api Mudik Lebaran 2023 Sudah Dibuka, Simak Jadwalnya Disini

Ia juga tidak mengetahui apakah para pesepeda sedang mengikuti kompetisi atau tidak.

B2W Indonesia mendapatkan video pesepeda melintas di jalan tol tersebut dari akun Instagram anggota DPR Ahmad Sahroni.

Namun, B2W Indonesia memutuskan untuk mengubah suara asli dari video tersebut karena terdapat kata-kata yang berunsur SARA di dalamnya. "Suara aslinya mengandung rasis," ungkap Fahmi.

Belum ada keterangan resmi dari pihak Dirlantas Polda Metro Jaya terkait aksi para pesepeda ini.

Baca Juga : Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Tegaskan Komitmen Kembangkan UMKM

Namun, tindakan masuk ke jalan tol dengan sepeda adalah pelanggaran berat karena dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya.

Dalam situasi seperti ini, para pesepeda harus memahami batasan-batasan yang ada dan tidak boleh sembarangan memasuki jalan tol atau jalan raya yang dilarang untuk kendaraan non-motor.

Kita semua harus tetap mematuhi aturan lalu lintas demi keamanan dan kenyamanan bersama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link