JAKARTA, TERASJAKARTA.ID – Pemprov DKI Jakarta bakal menanggung seluruh biaya korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara.

Hal tersebut disampaian Pj Gubernur DKI, Heru Budi Hartono saat menjenguk korban luka akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang d RSUD Koja.

Heru Budi mendatangi RSUD Koja sekitar pukul 23.05. Dengan mengenakan kemeja berwarna putih Heru Budi melihat kondisi para korban luka yang tengah menjalani perawatan.

Depo Pertamina Pelumpang pernah kebakaran pada Januari 2009

“Pemprov DKI Jakarta dan pemerintah pusat akan menanggung seluruh biaya perawatan para korban,” ujar Heru Budi, Jumat (3/3/2023).

Baca Juga : Subhanallah! 2 Balita Tewas di Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Sementara itu data terakhir yang terima terasjakarta.id, korban tewas kebakaran yang melanda Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara mencapai 18 orang.

Dua korban meninggal diantaranya adalah balita. Selain korban meninggal dunia tercatat 50 orang mengalami luka-luka. Dengan rincian 49 orang dewasa dan satu orang diantaranya adalah anak kecil.

Api berkobar membakar Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. (terasjakarta.id)

Warga yang menjadi koban luka akibat terbakarnya Depo Pertamina Plumpang kini menjalani perawatan di RS Mulia Sari, Koja, Jakarta Utara.

Baca Juga : Depo Pertamina Plumpang Kebakaran, Pertamina Pastikan Pasokan BBM untuk Jakarta Aman

Depo Pertamina Pelumpang di Rawa Badak, Koja, Jakarta Utara terbakar pada Jumat 3 Maret 2023 malam pukul 20.20 WIB.

Dalam kebakaran Depo Pertamina Plumpang warga mendengar suara ledakan cukup keras.

Warga panik berhamburan menghindari api yang membakar Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Uatara. (terasjakarta.id)

Ledakan di Depo Pertamina Plumpang terdengar hingga radius 1 kilometer.

"Monitor-monitor terjadi ledakan di daerah pertamina, baru terjadi ledakan," kata warga dalam rekaman video yang beredar.

Baca Juga : Inalillahi! 15 Orang Tewas, 39 Luka Bakar dalam Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Sementara, Manager Communication and CSR Pertamina Patra Niaga Wilayah Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan mengatakan, pihaknya saat ini fokus mengevakuasi pekerja dan warga sekitar yang terdampak kebakaran.

"Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat terus berupaya maksimal menanggulangi kejadian ini," ujarnya melalui keterangan tertulis.
Ia menyampaikan, Depo Pertamina Plumpang terbakar pada pukul 20.20 WIB.

"Penyebab kejadian masih dalam proses investigasi," pungkasnya.