Beranda / News

Wilayah IKN Banjir saat Hujan Lebat, Gorong-gorong Tak Bekerja Optimal

news.terasjakarta.id - Senin, 20 Maret 2023 | 12:26 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Banjir di Kelurahan Sepaku wilayah IKN, Kalimantan Timur tahun lalu. (ist)

Banjir di Kelurahan Sepaku wilayah IKN, Kalimantan Timur tahun lalu. (ist)

Penulis : Cahyono
Editor : Cahyono

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Wilayah Ibu Kota Nusantara atau IKN di Kalimantan Timur terendam banjir pada 17 Maret 2023, lalu. 

Wilayah IKN yang terendam banjir yakni di Kelurahan Sepaku dampak hujan lebat yang terjadi di bagian hulu. 

Akibatnya, gorong-gorong tidak bekerja optimal sehingga terjadi peningkatan aliran air ke permukaan. 

Selain itu, banjir di wilayah IKN juga disebabkan adanya faktor erosi, kemudian sedimentasi dan pendangkalan sungai.

Baca Juga : Menpan RB Bantah ASN Single Bakal Didahulukan Pindah Ke IKN: Tidak Ada Itu!

Sekretaris Otorita Ibu Kota Nusantara, Achmad Jaka Santos Adiwijaya memastikan, banjir di Kelurahan Sepaku telah surut berkat kerja sama seluruh pemangku kepentingan, seperti BPBD Kabupaten Penajam Paser Utara, TNI dan Polri. 

 ”Air sudah surut sejak tanggal 18 Maret pagi,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Senin 20 Maret 2023. 

Jaka Santos menjelaskan sebelumnya Otorita IKN juga telah mengidentifikasi adanya potensi banjir di beberapa area di Kelurahan Sepaku.

Pasalnya Kelurahan Sepaku merupakan wilayah dataran rendah yang sudah sering terjadi banjir sebelumnya.

Baca Juga : Jokowi Beri Izin Usaha dan Penggunaan Lahan di IKN bagi Investor Hingga 190 Tahun

Oleh karenanya, Otorita IKN bersama dengan pemangku kepentingan lainnya sedang membangun infrastruktur untuk mengatasi banjir di kawasan sekitar IKN, khususnya di Kelurahan Sepaku. 

”Otorita IKN telah melakukan berbagai upaya untuk memitigasi banjir, di antaranya dengan membangun bendung, embung, dan retensi kolam-kolam yang dilakukan oleh Kementerian PUPR yang saat ini masih berjalan. Selain itu, juga dilakukan pembangunan infrastruktur pengendali banjir di Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai dan penyusunan Rencana Pengelolaan DAS terpadu di IKN dan rehabilitasi hutan dan lahan oleh BPDAS Mahakam Berau,” kata Jaka Santos. 

Jaka Santos juga menjelaskan bahwa Otorita IKN akan melakukan pertemuan pada tanggal 20 Maret untuk membahas rencana penanganan jangka pendek dan jangka panjang dalam pencegahan dan penanggulangan banjir.

Baca Juga : Presiden Jokowi Bangun Training Center untuk Timnas Indonesia di IKN Nusantara, Dibiayai FIFA?

”OIKN akan terus berkomitmen dalam memperhatikan risiko dan penanggulangan bencana termasuk banjir di wilayah-wilayah yang terkena, termasuk di Kelurahan Sepaku. Semua upaya akan terus dilakukan untuk meminimalisir dampak bencana yang terjadi dan menjaga keselamatan masyarakat.” tutup Jaka Santos. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link