Beranda / News

Kronologi Kecelakaan Bus Parawisata di Ciater, Subang, Berikut Pengakuan Sopir

news.terasjakarta.id - Senin, 5 Juni 2023 | 22:51 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Sopir bus pariwisata yang mengalami kecelakaan di Subang memberikan penjelasan terkait kronologi kejadian. (ist)

Sopir bus pariwisata yang mengalami kecelakaan di Subang memberikan penjelasan terkait kronologi kejadian. (ist)

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Terjadi kecelakaan bus pariwisata di Jalan Raya Ciater, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Kecelakaan tersebut terjadi pada Minggu, 4 Juni 2023 pukul 19.00 WIB.

Kecelakaan tersebut menyebabkan bus yang mengangkut rombongan wisata dari SMPIT Al Khoir Serang terbalik dan mengalami kerusakan parah.

Baca Juga : Kondisi Mobil Angela Lee Usai Kecelakaan, Hancur Parah

Sebuah video kecelakaan beredar di media sosial, menampilkan para penumpang yang menjadi korban dibopong keluar dan menjauh dari bus.

Hal ini pun dibenarkan oleh Kapolres Subang AKBP Sumarni yang mengatakan bahwa bus tersebut mengalami kecelakaan tunggal.

"Iya benar, setelah Maghrib tadi telah terjadi sebuah kecelakaan tunggal yang melibatkan kendaraan bus pariwisata yang terguling," jelas Sumarno pada Minggu, 4 Juni 2023.

Baca Juga : Penahanan Sopir Bus Kecelakaan Guci Tegal Ditangguhkan: Terima Kasih Hotman Paris

Pada saat kejadian, bus PO. Putra KJU bernomor polisi A 7573 ZN tengah dalam perjalanan pulang dari arah Bandung menuju Subang.

Ketika melintasi jalan menurun dan menikung ke kiri, bus yang membawa penumpang sebanyak 58 orang tersebut diketahui berjalan keluar badan jalan dan menabrak pohon hingga terguling ke kanan badan jalan.

Menurut pengakuan sopir bus, Asep, kondisi rem pada bus sudah bermasalah ketika rombongan masih berada di wilayah Tangkuban Perahu.

Baca Juga : Usai Kecelakaan Tewaskan Bocah SD di Bekasi, Sopir Bus TNI AD Diperiksa di Pomdam Jaya

Mengetahui hal itu, Asep pun sontak menepikan bus untuk mengecek permasalahan yang dialami bus.

Ketika telah memeriksa kondisi rem, ia tidak menemukan bau rem serta diyakinkan oleh kernet.

"Kronologinya rem ngebagel aja, dari arah Tangkuban Perahu terus saya sempat berhenti dulu nyari lahan yang kosong. Tidak tercium bau rem, terus kata kernet aman," ujar Asep di RSUD Ciereng, Senin 5 Mei 2023.

Baca Juga : Hotman Paris Siap Bantu Bebaskan Sopir Bus yang Kecelakaan di Guci: Sesuai SOP, Tidak Ada Kelalaian!

Maka dari itu, Asep dan rombongan melanjutkan perjalanan.

Meski begitu, permasalahan pada rem masih kembali terjadi.

Ketika berada di turunan D'Castello dan telah melewati pom bensin, sopir kembali merasakan masalah pada rem sehingga berniat untuk mengarahkan busnya ke bagian kanan jalan.

Baca Juga : KNKT Ungkap Fakta Kasus Kecelakaan Bus Terjun ke Sungai di Guci, Rem Tangan Berfungsi Baik

Namun, ia khawatir dapat mengakibatkan tabrakan pada kendaraan yang berasal dari lawan arah.

Oleh karena itu, Asep memilih untuk langsung menabrakkan bus ke pohon yang ada di depannya.

Menurut Asep, menabrakkan bus ke pohon adalah cara yang paling tepat untuk menghindari hal-hal lain yang tak diinginkan.

Baca Juga : Tangis Haru Sopir Bus Kecelakaan Guci Tegal Bertemu Istri dan Keluarganya

Sebelum menabrakkan bus tersebut, para penumpang bus telah diberitahukan terlebih dahulu.

Akibat dari kecelakaan ini, sejumlah penumpang yang menjadi korban mengalami luka-luka.

Korban selanjutnya dibawa ke Puskesmas Jalancagak dan Puskesmas Palasari.

Baca Juga : Hotman Paris Siap Bantu Sopir Bus Kecelakaan Guci Tegal Usai Ditetapkan Tersangka

Beruntungnya, tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan ini.

Selanjutnya, mobil derek didatangkan untuk membawa bus tersebut meninggalkan TKP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link