JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Klaim negara Malaysia terhadap sejumlah warisan budaya atau kesenian yang seringkali membuat masyarakat Indonesia geram dan murka.

Diketahui, belum lama ini negara Malaysia telah membuat masyarakat Indonesia murka.

Lantaran adanya tayangan sebuah lagu Helo Kuala Lumpur yang memiliki nada mirip dengan lagu nasional Halo-halo Bandung.

Lirik lagu yang digunakan pun tak berbeda jauh dengan lirik Halo-halo Bandung yang dicipta Ismail Marzuki.

Baca Juga : Viral! Lagu Anak Malaysia 'Helo Kuala Lumpur' Diduga Plagiat 'Halo-Halo Bandung' Karya Ismail Marzuki

Hal ini membuat lagu tersebut menjadi kontroversial dan diperbincangkan oleh publik.

Bahkan, Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Hermono telah menyampaikan akan kumpulkan sejumlah bukti dari plagiarisme.

"Apabila sudah dipastikan akun tersebut dikelola oleh warga Malaysia dan berlokasi di Malaysia, tentunya akan meminta otoritas Malaysia mengambil tindakan karena ada unsur pelanggaran hak cipta atau setidaknya plagiarisme lagu nasional Indonesia," kata Hermono.

Selain Halo-halo Bandung, berikut ini ada sejumlah kesenian dari Indonesia yang sempat diklaim oleh Malaysia.

Baca Juga : Innalillahi! 10 Penumpang Pesawat Jatuh Di Selangor Malaysia Meninggal, Ada Anggota Dewan

Daftar 5 Kesenian Indonesia yang sempat Diklaim Malaysia

Berikut ini ada beberapa kesenian Indonesia yang ternyata pernah diklaim oleh negara Jiran tersebut, antara lain:

1. Batik

Ilustrasi Batik yang ternyata pernah diklaim oleh negara Jiran. (terasjakarta)

Budaya pertama yang sepat diklaim oleh pihak Malaysia ada batik.

Sempat muncul tuduhan bahwa Malaysia akan mengklaim bahwa batik sebagai miliknya.

Lantaran finalis Miss Gran International Malaysia telah membuat heboh karena telah memakai batik.

Hal ini terjadi karena mulanya ada sebuah perusahaan Malaysia yang mempatenkan sebuah motif batik yang merupakan ciptaan mereka.

Baca Juga : Pria ODGJ Dikira Teroris, Pesawat Malaysia Airlines Sidney-Kuala Lumpur Putar Balik

2. Angklung

Melansir dari situs www.musicmall_asia.com, telah disebutkan bila alat musik Angklung asalnyadari Malaysia yang tepatnya berada di Kota Johor.

Musik Angklung tersebut menjadi pengiring dari kesenian kuda kepang, hal ini pun akhirnya mendapat kecaman dari banyak warga Indonesia.

Sementara itu, Angklung sendiri sudah diakui sebagai salah satu warisan budaya oleh UNESCO bersama dengan keris, batik dan wayang.

Baca Juga : Harga Tiket Pesawat Murah Jakarta-Malaysia Sampai Akhir Tahun 2023, Ada yang Dijual Cuma Rp467.000

3. Lagu 'Rasa Sayange'

Kesenian selanjutnya ada lagu 'Rasa Sayange' yang sempat diklaim oleh negara Malaysia.

Sementara itu, menurut Ketua Partai Oposisi Malaysia, Anwar Ibrahim bahwa klaim sejumlah lagu rakyat Indonesia oleh Malaysia yang sebagai bentuk arogansi Pemerintah Malaysia.

Bahkan, saat itu Menteri Kebudayaan dan Pariwisata yang masih dipegang oleh Jero Wacik harus bersikap tenang dan berpikir jernih saat mengetahui hal tersebut.

Walaupun sebenarnya sebagai pribadi Jero sangat kesal dengan klaim lagu 'Rasa Sayange' itu.

Baca Juga : Profil Jocelyn Chia Komedian yang Jadi Buronan Interpol Usai Singgung Malaysia Airlines MH370

4. Wayang Kulit

Salah satu desainer asal Malaysia bernama Jaemy Choong sempat menjadi sorotan publik karena dinilai telah mengklaim wayang kulit.

Klaim itu sempat diimplementasikan ke motif sepatu Adidas, karena itu warga Indonesia menjadi murka hingga menyerang akun Instagram Singapura.

Sampai akhirnya membuat pihak Adidas meminta maaf atas hal tersebut.

Belum sampai situ, Malaysia juga kembali mengklaim dan mencontek budaya Indonesia karena Miss Grand Malaysia mengenakan kostum wayang kulit.

Baca Juga : Keduluan Malaysia, Luhut Bakal Temui Elon Musk Minta Kepastian Investasi Tesla di Indonesia

5. Senjata Keris

Senjata tradisional Keris juga sempat ingin diklaim oleh negara Malaysia. (ist)

Keris sendiri merupakan senjata tradisional dari Indonesia yang sangat terkenal di kawasan barat dan tengah Nusantara.

Melansir dari portal UNESCO, keris sudah banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia hingga akhirnya didaftarkan sebagai representatif warisan budaya tak benda kemanusaan oleh UNESCO sejak tahun 2005.

Keris asli Indonesia ini sempat ingin diklaim oleh Malaysia hingga mendapat penolakan keras dari lapisan masyarakat Indonesia.

Baca Juga : Wisatawan Indonesia Bisa Gunakan Rupiah di Malaysia Melalui Pembayaran QRIS

Lagu Helo Kuala Lumpur di kanal YouTube Lagu Kanak TV diduga plagiat dari lagu Halo-Halo Bandung. (Foto: YouTube Lagu Kanak TV)

Lagu Anak Malaysia 'Helo Kuala Lumpur' Diduga Plagiat 'Halo-Halo Bandung'

Sebelumnya, belum lama ini diberitakan bahwa ada sebuah video viral yang menunjukkan sebuah lagu anak-anak Malaysia diduga plagiat lagu nasional milik Indonesia berjudul Halo-Halo Bandung.

Lagu anak-anak tersebut ditampilkan dalam kanal YouTube Lagu Kanak TV dengan judul Helo Kuala Lumpur.

Baca Juga : Malaysia Dilanda Fenomena Panic Buying Air Mineral, Akibat Ganguan Sistem Aliran Sungai Muda

Bahkan dalam judul tersebut dituliskan juga bahwa lagu ini merupakan Lagu Patriotik Malaysia.

Banyak dari warga Indonesia, mengklaim bahwa lagu berjudul Helo Kuala Lumpur merupakan plagiat dari Lagu Halo-Halo Bandung milik Indonesia.

Hal ini dibuktikan dengan nada dan irama yang sama dengan lagu Halo-Halo Bandung karya Ismail Marzuki.

Baca Juga : DANA Jadi Dompet Digital Pertama yang Diterapkan QR Cross Border di Malaysia

Lirik lagu tersebut diduga sama persis dengan lirik lagu yang diciptakan penyair Tanah Air, Ismail Marzuki dan hanya mengganti beberapa bagian dari lagu Halo-Halo Bandung.

Diketahui, lagu Helo Kuala Lumpur dalam kanal YouTube Kids Lagu Kanak TV telah dirilis sejak tiga tahun lalu pada 27 Mei 2023.

Demikian informasi mengenai daftar kesenian yang sempat ingin diklaim oleh negara Malaysia selain dari lagu Halo-halo Bandung.