JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Bandara Changi Singapura dikabarkan akan menggunakan sistem imigrasi otomatis.

Sistem imigrasi otomatis di Bandara Changi tersebut akan membuat para penumpang bisa terbang dari Singapura tanpa paspor.

Sebagai ganti paspor, dikatakan oleh Menteri Komunikasi Josephine Teo, nantinya akan digunakan data-data biometrik.

Baca Juga : Intip Fasilitas Ciamik Stasiun KCIC Tegalluar Bandung, Digadang-gadang jadi Stasiun Termegah Sekelas Bandara!

Sehingga para penumpang tak lagi harus repot mengantre di bagian imigrasi Changi.

Sebagai informasi tambahan, sebelumnya kebijakan serupa juga udah dilakukan oleh Singapura untuk perjalanan dari Johor, Malaysia.

Pelancong hanya perlu mendaftar dan mengisi data di aplikasi MyICA.

Data yang diisikan di MyICA harus sesuai dengan paspor atau Singpass yang dimiliki.

Baca Juga : 9 Penumpang Sesak Napas Imbas Pesawat Air China Mendarat Darurat di Singapura karena Mesin Terbakar

Apabila sudah terdaftar, pelancong bisa memindai QR dari MyICA di konter.

Pelancong tak perlu antre dan menunjukkan paspor mereka di konter imigrasi Changi.

Nantinya petugas imigrasi hanya akan mencocokkan citra wajah pelancong dengan data dari jarak jauh.

Baca Juga : 1000 Mahasiswa Indonesia Jadi Warga Negara Singapura, Apa Penyebabnya?

Sistem imigrasi Changi yang semakin canggih ini diharapkan dapat mempercepat proses transit atau keluar masuk Singapura.

Apalagi, Changi merupakan satu dari bandara internasional tersibuk dunia.

Bahkan Bandara Changi Singapura melayani 100 lebih maskapai penerbangan tiap harinya yang akan terbang ke 400 kota di 100 lebih negara dunia.

Selain fungsinya sebagai bandar udara internasional, Bandara Changi yang estetik juga kerap menjadi destinasi wisata pelancong.

Baca Juga : Konser Coldplay di Singapura Digelar 4 Hari, Kok di Indonesia Cuma Sehari?

Misalnya Rain Vortex atau air terjun ikonik Bandara Changi, Discovery Slides, Canopy Park dan Foggy Bowls yang selalu ramai pelancong.

Meski demikian, masih belum diketahu secara pasti apakah nantinya kebijakan imigrasi Singapura yang menerapkan bebas paspor akan menggunakan MyICA atau akan dibuat sistem yang berbeda.