Beranda / News

Pesona Kulminasi Matahari di Tugu Khatulistiwa Kota Pontianak, Agenda Tahunan Perayaan Hari Tanpa Bayangan

news.terasjakarta.id - Jumat, 22 September 2023 | 14:48 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
pesona kulminasi matahari,pontianak

Pesona Kulminasi Matahari di Tugu Khatulistiwa pada Kamis, 21 September 2023. (Foto: pontianak.go.id)

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Pesona Kulminasi Matahari di Tugu Khatulistiwa, Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).

Detik-detik menjelang matahari tepat di garis khatulistiwa ini menjadi salah satu momen yang banyak menarik pengunjung di Tugu Khatulistiwa.

Peristiwa ini terjadi pada Kamis, 21 September 2023 pukul 11.52 WIB di mana bayangan benda yang ada di sekitar tak tampak.

Baca Juga : Kapan Hari Tanpa Bayangan di Indonesia? Simak Penyebab Terjadinya menurut BMKG

Hal ini karena bayangan berada tepat di bawah benda tersebut.

Pada momen ini, para pengunjung berlomba-lomba meletakkan telur di lantai untuk melihat langsung fenomena ini.

Untuk diketahui, kulminasi matahari biasa dikenal sebagai hari tanpa bayangan atau transit atau istiwa'.

Baca Juga : Segera Ajukan! BLT Kemiskinan Ekstrem Tahap 3 Cair September 2023, Keluarga Miskin Bakal Dapat Rp900 Ribu!

Fenomena ini terjadi ketika matahari berada di posisi tertinggi langit.

Sementara pada saat deklinasi matahari sama dengan lintang pengamat, fenomena ini disebut dengan kulminasi utama.

Pada saat inilah matahari berada tepat di atas kepala pengamat atau disebut juga titik zenit.

Baca Juga : Bukan Tempat Wisata, Sumbu Filosofi Yogyakarta Ditetapkan Jadi Warisan Dunia UNESCO, Apa Itu?

Alhasil, bayangan benda tegak akan terlihat menghilang selama sekitar 30 detik setelah dan sebelum waktu puncak di masing-masing wilayah.

Hal ini karena bayangan tertumpuk dengan benda itu sendiri.

Oleh karena itu, hari kulminasi utama dikenal juga sebagai hari tanpa bayangan.

Baca Juga : PARAH! Usai Ludes Terbakar, Bromo Perlu Waktu 5 Tahun dan Dana Rp3,5 Miliar untuk Menghijau Kembali

Adapun Pesona Kulminasi Matahari di Tugu Khatulistiwa ini sudah menjadi agenda tetap tahunan di Kota Pontianak.

Seperti yang diketahui, Kota Pontianak sendiri menjadi satu-satunya wilayah yang dilintasi garis ekuator dan tepat berada di tengah kota.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan bahwa Pesona Kulminasi Matahari di Tugu Khatulistiwa ini menjadi ajang untuk meningkatkan iklim pariwisata di Kota Pontianak.

Baca Juga : Kebakaran Rumah di Kompleks Taman Berdikari Sentosa Pulogadung Padam, Penyebab Masih Misteri! 

Terlebih, Tugu Khatulistiwa sendiri merupakan ikon Kota Pontianak.

Ia pun berharap agar acara ini menjadi lebih dikenal oleh para wisatawan, mulai dari domestik hingga mancanegara.

"Sehingga lebih mem-booming lagi, tidak hanya dihadiri warga Kota Pontianak melainkan juga oleh turis lokal atau domestik bahkan turis mancanegara," ujar Edi dikutip dari situs resmi Kota Pontianak pada Jumat, 22 September 2023.

Baca Juga : Kebakaran Rumah di Komplek Taman Berdikari Sentosa Pulogadung, 14 Unit Damkar Diterjunkan! 

Sementara itu, peringatan kulminasi matahari digelar sebanyak dua kali dalam setahun, yakni pada bulan Maret dan September.

Pada perawaan ini, pihaknya selalu mengusulkan Pesona Kulminasi Matahari dimasukkan dalam kalender pariwisata nasional.

Dengan begitu, ia mengharapkan inovasi dan kreativitas pengemasan acara lebih baik serta meningkatkan kualitas acara ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link