Beranda / News

Husein PNS Viral kena Pungli di Pangandaran Bertemu Ridwan Kamil

news.terasjakarta.id - Kamis, 11 Mei 2023 | 10:20 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Ridwan Kamil dan Husein bertemu di Gedung Sate, Bandung(10/5/2023). (Foto: Instagram @husein_ar)

Ridwan Kamil dan Husein bertemu di Gedung Sate, Bandung(10/5/2023). (Foto: Instagram @husein_ar)

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertemu dengan Husein, PNS di Pangandaran yang mengaku terkena praktik pungli dan mengalami intimidasi setelah melaporkan hal tersebut ke lapor.go.id.

Ridwan dan Husein bertemu di Gedung Sate, Selasa(10/5/2023).

Pertemuan tersebut dilakukan untuk mengetahui lebih lanjut terkait pengakuan Husein di media sosial.

Baca Juga : Bupati Pangandaran Turun Tangan Buntut Viral Pengakuan PNS Soal Pungli di Pangandaran

Ridwan menjelaskan bahwa ia telah menerima laporan dari sudut pandang BKPSDM Pangandaran.

Dengan begitu, ia ingin bertemu dengan Husein untuk mengetahui sudut pandang cerita darinya.

Dengan begitu, Ridwan Kamil dapat melihat kasus ini secara berimbang atau tidak berat sebelah.

Ridwan mengapresiasi kejujuran dan integritas yang dimiliki Husein sebagai CPNS di Pangandaran yang bertugas melayani publik.

Baca Juga : PNS Viral Mengundurkan Diri karena Mengalami Pungli Buka Suara Soal Pernyataan Ketua BKPSDM Pangandaran

Ia juga menyayangkan jika Husein harus mengundurkan diri dari jabatannya sebagai guru PNS.

Apalagi, untuk diterima menjadi PNS tidaklah mudah.

Husein harus bersaing dengan belasan ribu pendaftar lain.

Ridwan berharap masalah ini dapat diselesaikan dengan baik.

Karena Husein bertugas sebagai guru di SMP, keputusan akhir masalah ini berada di tangan Bupati Pangandaran.

Baca Juga : Viral PNS Mengundurkan Diri karena Kebanyakan Pungli, Ini Klarifikasi Ketua BKPSDM Pangandaran

Untuk itu, Ridwan berharap keputusan yang dibuat Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata dapat menjadi keputusan yang dapat diterima oleh semua orang yang terlibat.

Ridwan juga meminta agar Husein ditempatkan ke instansi yang berada di bawah wewenang Gubernur.

Dengan adanya kasus ini, Ridwan berharap hal ini dapat menjadi pelajaran sehingga tidak terjadi lagi di kemudian hari.

Baca Juga : Taspen Bakal Salurkan Gaji ke-13 Pensiunan PNS Juni 2023, Cek Besarannya

Ridwan mengajak seluruh ASN di Jawa Barat, khususnya, untuk tetap menjaga integritas dan mengedepankan kepada masyarakat.

Husein setelah menemui Ridwan di Gedung Sate kemarin mengungkapkan Rasa terima kasihnya kepada Gubernur Jawa Barat tersebut.

Sebelumnya, ia membuat pernyataan menanggapi klarifikasi Ketua BKPSDM Pangandaran yang menyalahkan Husein hingga menyebutnya tidak layak jadi PNS karena gagal tes kesehatan rohani.

Baca Juga : Mulai 26 April 2023 PNS Kerja Selama 5 Hari

Husein terlihat sangat emosional sehingga memutuskan untuk menenangkan diri terlebih dahulu.

Setelah bertemu dengan Ridwan, Husein kembali memberi kabar terbaru mengenai kasus yang sedang ia jalani.

Ia berterima kasih kepada Ridwan Kamil yang telah membantunya menenangkan diri.

Husein mengatakan, "Dengan keadaan sama-sama lelah, tapi Pak @ridwankamil bisa menenangkan hati saya. Terima kasih, Pak."

Baca Juga : Gaji PNS 2023 Dikabarkan Naik 7 Persen, Begini Jawaban PANRB

Ia juga memberi kabar terbaru terkait posisinya saat ini yang sedang memenuhi undangan Bupati Pangandaran di Setda Cintakarya hari ini (11/5/2023).

Bupati Pangandaran pun mengundang Husein untuk menindaklanjuti masalh pungli dan intimidasi yang dialami Husein ini.

Ia menyatakan akan bertindak tegas jika pegawainya terbukti melakukan pungli dan intimidasi.

Baca Juga : Menteri Keuangan Akan Evaluasi Tunjangan Kinerja PNS, Termasuk Ditjen Pajak

Jeje juga masih berharap agar Husein kembali mengajar di Pangandaran.

Mengingat, Husein adalah sosok yang jujur dan berintegritas sehingga sangat dibutuhkan dalam pemerintahan.

Ia juga mengaku bahwa masih kekurangan guru di daerahnya itu.

Husein sebelumnya menarik perhatian masyarakat Indonesia setelah membuat video pengakuan di media sosialnya, TikTok dan Instagram.

Baca Juga : Jokowi ke Anak Muda: Jangan Semua Pengen Jadi PNS, Masih Banyak Bidang Lain

Dalam video tersebut, Husein mengaku mendapatkan perlakuan yang tidak mengenakkan dan diintimidasi karena melaporkan dugaan pungli.

Dugaan pungli yang dimaksud adalah adanya pungutan untuk biasa transportasi ketika menuju lokasi Latsar CPNS.

Selain itu, ia juga dimintai sejumlah uang ketika sudah berada di lokasi Latsar.

Baca Juga : Pencairan THR PNS 2023, Cek Jadwal Cair dan Rinciannya!

Padahal, Husein mengaku belum menerima gaji selama 2 bulan karena baru diangkat menjadi PNS sehingga akan dirampel di bulan berikutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link